Menikmati Akhir Pekan Bersama Irina Pejoska di Salihara
Waaaah, ternyata sudah sangat lama saya nggak post-post di blog ini yaaa… 😀 Kenapa? Ya, saya usahakan untuk nulis pembenaran-pembenaran kenapa absen begitu lama di dunia per-blog-ingan. InsyaAllah, next post ya… ^^
Well, kali ini saya akan berbagi kesan di akhir pekan yang dingin-dingin manja karena selepas hujan di luar sana. Malam akhir pekan kali ini saya berkunjung ke Salihara. Kesempatan yang membahagiakanlah ya untuk saya, setelah kemarin selama tiga hari ngentheng-ngenthengi (biasanya ini terjadi pada bayi yang mulai aktif dan bertambah pintar kalau kata orang Jawa). Saya terus-menerus pooping itu berarti tempat saya beraktifitas nggak bisa jauh-jauh dari kamar mandi, saya tidak sedang diare maupun sakit perut. Entah kenapa saya ngentheng-ngenthengi, bisa jadi saya akan bertambah pintar. *hahaha*
Untuk pertama kalinya saya berkunjung ke Salihara dan untuk pertama kalinya juga saya menyaksikan pertunjukkan harpa. Pak Nug mengahadiahi saya saturday dating dengan menonton pertunjukkan harpa oleh Irina Pejoska dari Serbia, kurang romantis bagaimana lagi, iya nggak? Irina Pejoska, ia masih sangat muda, berusia lima belas tahun dan sudah sangat piawai memainkan alat musik harpa yang ukurannya nggak main-main, yang jelas harpa itu lebih tinggi dari saya 😀 Dalam pertunjukkan tersebut, Irena menyajikan sembilan lagu dan bonus satu lagu di akhir pertunjukkannya. Sedikit informasi tentang Irina Pejoska, ia menekuni biola di sekolah musik Mokranjac, Serbia kemudian beralih ke bidang harpa di sekolah musik Stanković di negara yang sama. Ia pernah memenangkan berbagai penghargaan nasional dan internasional, serta tampil di beberapa acara yang diadakan di Kolarčeva Zadužbina (Serbia), di ballroom Matica Iseljenika i Srba u Regionu (Serbia) dan di galeri Cultural Centre Pančevo (Serbia). Selain itu, ia pernah dibimbing langsung oleh pemain harpa unggulan dunia.
Pertunjukkan dimulai tepat waktu, pukul 20.00 WIB dan ini sangat-sangat keren bagi saya atas nama penghargaan terhadap waktu. Semua kursi Hall Salihara pun terisi penuh. Namun, kami sebagai penonton tidak diperkenan untuk merekam atau memotret selama acara berlangsung karena suara atau cahaya akan mengganggu jalannya acara. Biar kita-kita pada fokus! Yaah, gak bisa eksis di media sosial dong? Tenang, panitia memberi solusi bahwa diperkenankan untuk mengambil gambar di akun media sosial Salihara. Sebelum dan selepas acara tetap diperbolehkan untuk cekrak-cekrek kok… ^^
Ohya, di Salihara banyak menawarkan acara-acara bagus, menurut saya ya… Jadi bisa jadi pertimbangan untuk mengisi akhir pekan atau bingung mau ke mana selain nge-mall… 😀
Saya sebenarnya nggak paham betul dengan permainan alat musik harpa, saya hanya sebatas penikmat saja dan yang paling penting adalah dengan siapa kita menikmatinya, iya kan? iya kan? 😀
Ini cerita akhir pekan saya, apa cerita akhir pekan kalian? dan dengan siapa kalian menikmatinya?
Ya Allah… Romantis banget mbaaak….
hahaa… alhamdulillah Mbak Lis…
Dulu pas jaman-jamannya kuliah aku rutin bolak-balik Salihara buat dateng lihat acara-acara kayak gini. Sekarang malah sama sekali udah gak pernah lagi. Jadi kangen 🙁
yuk Mbak diagendakan ke Salihara, acaranya bagus-bagus ^^
Belom pernah ke Salihara, tiap ada acara keren dan gwa mau ntn, eh waktunya gak pas. Hiks.
semoga berjodoh di lain waktu, Kak ^^
Aku suka musik harpa, suaranya unik, kadang seperti gitar dan kadang seperti musik string lainnya.
Well said! Yang penting DENGAN SIAPA kita menikmati momen, apapun itu 🙂
Keren banget acaranya
Klo aku yg main harpa, mungkin aku akan jauh lebih kelelep nih. Wkwkwk
Salihara, tempat segala pentas seni diadakan.
Acaranya kereeen
Jadi kepengen deh weekend ini ke salihara.
Duh romantisnyaaaa
eh… aku juga nonton ini loh kemarin. wkwkkw
ini Salihara yang dekat Unas Pasarminggu ya kak. Alat petik Harpa itu sexy aku bilang hahaha…enjoy dear
Tempatnya Salihara ini keren mbak, enjoy ya!
Semangat… ayuk nge-blog lagi. 💪😀
wah, pertunjukan harpa di salihara. Menarik banget. Salut deh sama Irina Pejoska, yang masih muda banget. ehem yang nonton seperti mbak Cindy pasti larut dalam suasana romantise.
Nonton harpa di salihara? Asyik banget. Salut banget sama Irina Pejoska yang masih muda. Pastinya mbak Cindy larut dalam suasana yang apik nan romantis, hahaha.
Wah, aku nggak pernah kepikiran loh malam mingguan nikmatin pertunjukan kayak gini. Nice info kak, thanks for sharing yaa 🙂
Yang penting bisa quality time ya….
suara alunan musik harpa emang enak banget ya
belum pernah melihat pertunjukkan harpa secara langsung
waaaa nonton pertunjujan musik harpaaaa … claasssss!!!!
woww keren
Irama klasik dari suara harpa itu sering menampilkan melodi yg indah
Aku suka alat musik Haroa, karena memang dulu di sanggar dikenalin semua jenis alat musik buat pementasan juga.
wah aku belum pernah liat pertunjukan musik terutama harpa, pasti romantis yaa mba