aku datang
Aku datang,
membawa serta rindu dalam genggaman
Aku datang,
bersama kasih yang tertuang, mengalir tenang dalam muaranya
Aku datang,
bersama untaian harapan yang masih samar-samar
Aku datang,
menyambut gelayut mimpi kota berhati nyaman
Dari sini,
dari nurani
aku memulai mendatangi mimpi
mengasihi harapanku sendiri
mencetaknya menjadi keping jejak-jejak kaki
Ya itu kaki,
yang tak lain adalah kakiku sendiri
Suatu hari nanti